Penyakit kronis di OMC

Ternyata cukup kompleks masalah yang dihadapi OMC crew, tidak hanya tempat berkumpulnya orang-orang tidak waras dan sangat aneh tetapi juga tempat bersemainya berbagai macam penyakit yang sangat berbahaya. Penyakit yang dihadapi sangat aneh dan unik sebab belum pernah ditemukan dalam dunia kedokteran di seluruh dunia dan hanya berkembang subur di ruang lingkup OMC. Baik penyebab, proses penularan, vaksin serta penanganan belum ditemukan di buku-buku kedokteran manapun mulai dari dokter manusia, dokter hewan, dokter tumbuhan, dokter hp, dokter cinta, tabib hung, mbah dukun serta mbah marijan sudah gantung gelar karena tidak mampu menyembuhkannya (ini maksudnya sama seperti gantung sepatu kalau pemain bola).-> hah..... susah juga ngejelasinnya ^_^

Maka tak usah heran bila diruang masuk karantina -baca : OMC room- bertuliskan "no entry to unautorhized person" artinya dilarang antri di depan pintu. Bagi anda yang merasa sudah pernah masuk dalam ruang OMC segera waspadai gejala-gejalanya sehingga tidak semakin kronis. Proses infeksi virus menyerang secara bertahap :

  1. Anda akan merasa sangat berkeinginan untuk masuk di dalam ruang OMC bila keinginan tersebut tidak dapat terpenuhi dengan segera, maka virus tersebut akan menggerakkan tangan anda, menekan extension untuk menelpon OMC crew hal ini merupakan dampak dari sifat candu yang dimiliki virus tersebut. Bila hal tersebut masih membuat anda belum puas maka segala cara akan anda lakukan seperti chatting, kirim email bahkan telepati. (hua...hua...hua.... -> nggak lucu ya?)
  2. Bila anda lewat di depan ruang OMC maka entah kenapa wajah segera tersenyum melihat OMC crew yang sedang monitoring bila keinginan tersebut terhambat maka anda akan pura-pura tidak melihat sambil sesekali melirik masuk, sehingga dengan itu hati anda akan menjadi sejuk dan akan menambah semangat anda dalam bekerja.(ini namanya kegeeran, ada juga ngeliat masuk tuch karena kasian atau lagi ada yang punya kutang eh salah maksudnya hutang)
  3. Bila bukan karena OMC room yang berada tepat disamping ruang makan (Pantry) maka anda sudah tidak memiliki nafsu makan lagi, makanan akan terasa hambar minuman terasa pahit tanpa kehadiran OMC crew bila semakin kronis maka bila bukan karena OMC crew maka anda akan sangat malas datang ke kantor. Itulah sebabnya mengapa karyawan lantai IV dipindahkan menuju ke lantai V agar bisa dekat sama OMC room, jadi yang masih berada di lantai IV dan lantai II serta lantai I ndak usah berkecil hati dan kecewa sebab masih ada point 1 diatas. (dasar omc tambah tidak tau diri kayaknya ^_^)
  4. Gelisah, ragu-ragu, cemas, khawatir jikalau dalam sehari saja OMC crew tidak mengirimkan SMS broadcast atau menelpon untuk menginfokan alarm yang terjadi di network. Dan merasa sangat disayangkan kalau handphone standby omc tidak aktif. (nassami, nanti dikira pada ndak jaga network)
Itulah beberapa dampak yang sementara ini ditemukan dan tidak menutup kemungkinan akan ada gejala-gejala yang lain dan lebih berbahaya, Apakah anda salah saeorang yang mengalami gejala-gejala tersebut ?, tenang...!!! jangan bimbang dan jangan ragu segera lakukan gerakan 5 M sebagai tindakan lebih lanjut :
  1. Menutup rapat-rapat mata, telinga dan hidung ketika masuk dalam ruang OMC (karena ruangannya bau, berantakan dan bikin sakit mata)
  2. Mempersiapkan hati yang tenang dan sabar karena anda memasuki ruangan yang penuh dengan orang-orang yang tidak tau diri (kecuali penulis).
  3. Mempersiapkan fisik dan mental dalam berhadapan dengan OMC crew (memang omc sasana tinju?)
  4. Merasa was-was walaupun masih pada anak tangga pertama menuju ke lantai V (nanti bisa ketularan gilanya)
  5. Membawa cemilan ke dalam ruang OMC agar virusnya semakin jinak. (ini namanya balala..)
Berikut beberapa penyakit yang telah menjangkiti OMC crew, jika terdapat dermawan yang terketuk hatinya dan ingin memberikan bantuan dananya pada no rek. 152 00 06576521 Bank Mandiri cabang Gowa a.n. Andi Puang Karaeng Bangsawan (kalau ada yang transfer berarti sudah ketularan penyakitnya omc):

TBC (Terus-terusan Boke’ Coy)
penyakit yang satu ini yang paling sering berinang di OMC crew, proses infeksi diatas tanggal 15 setiap bulan (waduh ini mach namanya terlalu boros). Yach mudah-mudahan gajinya dinaikin (dinaikin 1000) kan lumayan buat nambah-nambah bayar uang parkir, untung di kantor tidak bayar uang parkir coba membayar sudah pada parkir di luar. Uppps, i've got idea, omc yang tidak monitoring network mending monitoring kendaraan aja (maksudnya tukang parkir) kalau motor kita pasang tarif 10 rebong kalau mobil 50 rebong (biar cepat naik haji) setelah diitung-itung kalau misalnya perhari ada 25 motor stay + 25 motor vendor (50 x 10 rebong = 500 rebong), kemudian mobil 20 (sebenarnya 21 except mobil GM) + mobil vendor 10 (30x 50 rebong=1,5 jetong) yach sehari bisa dapat 2jetong x 30 hari = 60 jetong tiap bulan, kan lumayan buat beli lontong (belinya di hongkong naik pesawat terbong), waduh kok jadi gini bahasanya gara-gara "kantong gosong"




HIV (Hanya Ingin Vizza)
(just for laugh, not for commercial) merupakan impact dari TBC maka ketika lapar segala teknik, strategi dan taktik dilakukan untuk mendapatkan makanan, maka tak pelak omc akan berubah menjadi Pak Raden kayak makhluk disamping ini. Salah satu teknik adalah dengan menukar 1 qc dengan 1 pizza yach masih mending daripada di tuker dengan mba' yudi (yang sering diganggu sama teman2 omc)^_^. Atau sekalian dikasih tarif aja kalau submit hanya expand dituker dengan ayam kfc, kalau new site dituker dengan pizza, new trau dituker dengan makan di suki sedangkan kalau new bsc mmmm.... apa ya.. bingung sendiri. Hics....hics... Sebenarnya selain ini masih ada sich beberapa teknik lain yang digencarkan oleh tim gegana omc, yaitu makan bareng sama NO (kan otomatis di bayarkan), menggunakan voucher makan gratis yang wawan berikan (ups... this is private only), optimalkan pantry dan undangan makan (pernikahan, ulang tahun, acara aqiqahan), dan satu lagi yaitu menunggu di tempat makan kali aja ada karyawan yang datang terus dibayarin dach, kalau nggak datang-datang tinggal titip ID Card aja, he...^_^



Rejectnitus Psychotropica
>penyakit yang satu ini merupakan dampak dari depresi, eksresi, sekresi, ekskalasi dan trasi-trasi yang lainnya. We have not enough a place for stick the possit. Ginini kalau submit qc terlalu banyak yang alarm ^_^ so pada reject, mana jalan becek nggak ada ojeck, reject..... reject.....reject... tuch sekalian omc crew yang di reject supaya pada pergi ke psikiater, kayaknya sarafnya sering flicker-flicker, otaknya agak high temp, pikirannya terkadang ngetrib apalagi ngomongnya nggak karuan kayak performansi leased line saja, habis pikiran jernihnya sudah di exlcude kayak outage-outagenya log alarm makassar. Penyakit ini bertambah parah ketika pulpen untuk ngisi qc masih saja hilang seperti tertelan bumi, mmmm.... aneh banget ya pulpen di OMC tuch nggak ada yang tahan lama, kompisinya sekitar 3 kali seminggu pulpen tuch lenyap tanpa bekas,. Hilang tertelan bumi?, nggak juga kayaknya, ada juga hilang di telan ama wawan atau ada yang ngeprint pake pulpen? mmmm... jadi bingung sendiri nich.



Miopia extreme
termasuk dalam class penyakit mata yang sangat kronis, atau kadang juga disebabkan karena alarm banyak yang flicker jadi harus semakin teliti diperhatikan. Tidak jarang juga digunakan sebagai metode kamuflase tidur (jangan di contoh ya...), kalau sudah ngantuk yang berlebihan dan paling sering menjangkit sekitar pukul 01 dini hari. Selain itu beginilah sepertinya kondisi yang paling pantas ketika membahasakan istilah "memperhatikan network" tidak ada posisi yang paling idial, dan paling pasmi serta mantap mentong selain gaya monitoring yang satu ini. Betul-betul omc yang satu ini sangat memperhatikan sekali yang namanya ketelitian, kecermatan, dan ketekunan sehingga tak ingin satu alarmpun luput dari pantauannya. Kalau OMC semua sudah begini semua tekniknya, saya yakin bukan hanya matanya yang buta bisa-bisa gajinya buta apalagi cinta buta kayak wawan, tetapi yang terpenting kita semua tidak buta hati dan perasaan.


Teleponia / Leukimia
tidak lebih baik dari penyakit-penyakit sebelumnya, penyakit yang satu ini masih sering bertamu pada teman2 omc. Merupakan dampak dari alarm yang overload maka incoming call juga overload, beginilah kondisi yang paling simple ketika menggambarkankondisi jaringan (BSC) sementara overload. Tetapi tetap berusaha memaksimalkan performansi network seperti maksimalnya usaha yang dilakukan omc crew untuk menerima semua incoming call dari field support (ini doa). Jadi sudah terjawabkan mengapa tagihan telpon extension di omc yang paling tinggi (masih nggak?). Kata kuncinya -telpon-, -banyak-, -pribadi-, masih belum ngerti? ya udah, maksudnya telpon banyak yang masuk tetapi digunakan untuk kepentingan pribadi@#^%$@#, canda koq, saya yakin teman2 omc nggak gitulah (ini juga doa). Eh anw masih penasaran nggak gimana cara jawab telpon sekaligus? yach nggak jauh-jauh bedalah dengan sistem multiplexer dan demultiplexer? masih bingungkan!!!. Atau gimana kalau dikasih mesin jawab telpon otomatis aja, istilah "dirumah","tidur","sendiri" diganti pake "masih down", "ada alarm power","nanti di exclude"

0 komentar:

Post a Comment